Intan Maria Pratiwi

Tantangan kali ini tanggal 29 Januari 2017 masih tanpa kehadiran suami dirumah. Tidak seperti biasanya di hari minggu ini kita sekeluarga tidak pergi kemana-mana. Karena saat ada bapaknya anak-anak hari minggu pasti keluar rumah. Entah hanya untuk jalan-jalan biasa atau hanya sekedar makan diluar. Yaa disitu kadang saya merasa sepii sekali ngga ada kehadiran suami di dekat saya dan anak-anak. Apalagi sama sekali tidak ada kabar darinya sampai saat ini. Ini lah tantangan untuk diri saya sendiri, yang sedang mengalami ke galauan kangen sama bapaknya anak-anak. Adakalanya suka pengen nangis dipojokkan nyumpet ngga ada yg liat. Tapi apa daya utk melakukan hal itu rasanya sulit sekali. Rasa malu sama anak-anak masih ada heheheeh... Tapi entah kenapa kadang anak-anak itu sepertinya tau apa yang sedang saya rasakan,apa yang sedang saya pikirkan. Sampai-sampai anak-anak itu sepertinya berusaha untuk menghibur saya dengan tingkah mereka yang menurut saya nakal banget siiiii... tapi saya lihat s

Tantangan hari ke 3 ini masih tanpa kehadiran suami di tengah-tengah kami. Dan tanpa adanya kabar dari suami saya. Seperti biasa hanya dilakukan bersama-sama dengan anak-anak dirumah. Tantangan kali ini jatuh pada tgl 28 Januari 2017. Saat itu diluar sedang hujan terus menerus dari subuh ngga berenti2. Mungkin karena pengaruh imlek jd diguyur hujan terus. Jd suasana dirumah mendukung untuk bermalas-malasan. Pagi-pagi yang biasanya sudah pada bangun ini sampai jam 8 ngga bangun-bangun. Yaa...cuaca yg mendukung untuk tidur :) Tapi tetap saya bangunkan, mengingat hari ini saya harus pergi ke kondangan teman SMA saya di salah satu tempat di bogor yang untungnya tidak begitu jauh dari tempat tinggal saya. Sambil bersiap-siap mandi keributan mulai terjadi antara kakak dan adiknya. Hahaha... selalu kalau mandi pastii ada saja hal yg diributin. Namun disini saya berusaha untuk jd penengah diantara mereka berdua. Tidak memihak antara kakak atau adik. Yaa lumayanlah yang tadinya diwarnain denga

Tantangan kedua dalam game bunda sayang tanggal 25 Januari 2017 masih tanpa kehadiran suami kali ini tantangan banyak dihabiskan di perjalanan di d alam kereta dengan anak-anak beserta kakek dan neneknya. Dari awal bangun tidur anak-anak sudah antusias sekali ingin pergi ke jakarta menggunakan kereta api. Tanpa paksaan mandi pagi anak-anak begitu bangun tidur sudah minta untuk mandi begitupun dengan sarapan pun berjalan dengan lancar. Begitu saatnya berangkat menuju ke stasiun anak saya yg paling besar menanyakan terus kenapa lama sekali menuju stasiun.heehehe... jarak antara rumah nenek dan stasiun memang agak jauh,sehingga membuatnya menjadi tidak sabaran. Lagi2 disini tantangan dalam berkomunikasi dengan anak harus saya hadapi. Berbagai pertanyaan kenapa dan mengapa teruuuuss saja diucapkan tanpa ada henti2nya. Jawaban2 yg menurut saya sudah pas juga koo sepertinya ngga kena2 ke anak saya. hahahahaha....sampai neneknya saja sampai sudah tidak sabar dalam menjawab pertanyaan2 anak

Hari ini hari pertama tanggal 24 Januari 2017 saya melakukan tantangan dalam berkomunikasi dengan keluarga. Hari ini masih hari dimana dirumah sedang tidak ada suami,dikarenakan sedang tugas keluar kota sehingga tantangan pertama saya dihabiskan untuk anak-anak.Hari pertama ini dimulai sejak pertama anak-anak mulai bangun tidur.Seperti biasa setelah bangun tidur anak-anak langsung sarapan. Anak yang paling besar ingin sekali makan es cream. Namun saya beritahukan untuk menghabiskan makannya dulu baru makan es krim. Dimeja makan saya menghabiskan waktu sambil ngobrol dengan anak-anak sambil melihat mereka sarapan. Komunikasi yang merupakan tantangan di hari pertama ini adalah dengan anak saya yang pertama (berusia 5 tahun) karena memang lagi banyak-banyaknya bertanya. Tantangan mulai terjadi lebih genting saat sedang makan tiba2 anak saya yg pertama merengek minta es cream. Padahal saya sudah tegaskan utk menghabiskan sarapannya dahulu baru boleh makan es cream. Adu mulut terjadi. Disi